Jakarta, CNBC Indonesia - Akun Twitter resmi Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan klub sepak bola asal Spanyol, FC Barcelona dikabarkan telah diretas pada hari Sabtu, (15/2/2020) oleh OurMine, kelompok hacker yang sama yang bertanggung jawab atas peretasan akun Twitter terkemuka selama bertahun-tahun.
Dilansir dari Business Insider, (17/2/2020), seorang juru bicara Twitter mengkonfirmasi bahwa kedua akun Olimpiade dan FC Barcelona diretas oleh kelompok bernama OurMine melalui platform pihak ketiga yang tidak disebutkan.
"Segera setelah kami mengetahui masalah ini, kami mengunci akun yang disusupi dan bekerja sama dengan mitra kami untuk memulihkannya," kata juru bicara Twitter.
Di lain pihak, juru bicara IOC mengatakan bahwa ia sedang menyelidiki potensi pelanggaran ke beberapa akun sosialnya. Sementara, Twitter pun terus meningkatkan keamanannya agar kasus serupa tidak terulang.
"FC Barcelona akan melakukan audit keamanan siber dan akan meninjau semua protokol dan tautan dengan alat pihak ketiga, untuk menghindari insiden seperti itu," tweet klub dari Lionel Messi tersebut.
Dalam tweet yang diposting dan dihapus dengan cepat, OurMine mengklaim atas pencapaiannya pada saat meretas pada Sabtu itu..
"Hai, kami adalah OurMine," tulis tweet yang dihapus dari akun Twitter Olimpiade. "Semuanya bisa diretas."
Tweet itu kemudian ditautkan ke alamat email dan situs web grup, mendesak pengguna untuk menghubungi kedua akun yang diretas untuk "meningkatkan keamanan akun anda."
Peretasan akun FC Barcelona sedikit lebih jahat karena diklaim dalam tweet lain yang juga dihapus. OurMine sempat membaca pesan pribadi yang menunjukkan bahwa Neymar da Silva Santos Jr berencana akan kembali ke tim.
"Yah, kami membaca beberapa pesan pribadi dan sepertinya Neymar akan kembali ke sini," tulis tweet itu.
Sementara tweet tersebut dengan cepat dihapus dari kedua akun, namun juga secara cepat ditangkap melalui tangkapan layar dan diposting oleh pengguna lain ke Twitter.
OurMine sendiri diketahui muncul pada tahun 2016. Tahun itu ia sudah meretas orang-orang seperti Mark Zuckerberg, CEO Google Sundar Pichai, pendiri Spotify Daniel Ek, CTO Werner Vogels Amazon, dan aktor Channing Tatum.
Menurut NBC News, grup peretasan itu berbasis di Arab Saudi dan juga bertanggung jawab atas peretasan terhadap akun Twitter milik National Football League dan beberapa timnya.
OurMine mengklaim bahwa mereka merupakan kelompok hacker yang tergolong 'white hat', di mana hadir untuk membantu dan menunjukkan kerentanan keamanan, bukan untuk mengambil alih akun.
Setiap peretasan yang dilakukan OurMine, mereka tidak mengubah kata sandi dari akun yang diretasnya, dan mengklaim bahwa mereka tidak memiliki niat buruk, serta malah menawarkan layanan yang menurutnya dapat mengungkapkan kerentanan digital.
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200217133951-37-138374/twitter-klub-barcelona-olimpiade-diretas-siapa-dalangnya
Comments
Post a Comment