BSSN: Malware Trojan Dominasi Serangan Siber di 2020

BSSN: Malware Trojan Dominasi Serangan Siber di 2020


 JAKARTA –Banyak aspek kehidupan masyarakat yang sangat bergantung dengan layanan internet mulai dari bekerja, bersosialisasi, transportasi, hingga transaksi jual beli.


Menurut survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 2019 hingga Kuartal II 2020, jumlah pengguna internet di Indonesia sebanyak 196,7 juta jiwa, setara dengan 73,7 persen populasi di Indonesia.  Ini menunjukkan masyarakat Indonesia cukup baik dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada.


Namun, semakin tinggi dan masifnya penggunaan internet di Indonesia,semakin besar pula potensi serangan siber yang mungkin terjadi.  Terkait hal tersebut, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)  instansi di bidang keamanan siber selalu berupaya maksimal melindungi ruang siber di Indonesia.


Pusat Operasi Keamanan Siber Nasional (Pusopskamsinas), salah satu unit kerja di BSSN, bertugas pokok melakukan monitoring keamanan siber nasional. Monitoring keamanan siber terdiri dari pemasangan sistem monitoring keamanan siber, pengawasan anomali trafik, penerimaan aduan keamanan siber, dan penerimaan pemantauan komunitas CSIRT.


Untuk mensosialisasikan hasil monitoring keamanan siber serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan keamanan siber, Pusopskamsinas BSSN merilis “Laporan Tahunan Monitoring Keamanan Siber 2020” pada Senin, 1 Maret 2020.


Laporan ini rangkuman hasil monitoring Pusopskamsinas BSSN terhadap ancaman dan serangan siber di Indonesia selama periode 2020. Selain itu juga memuat informasi dan kondisi ruang siber di Indonesia mulai dari data serangan siber di Indonesia, negara sumber dan sasaran serangan siber serta insiden global yang berpotensi mengancam kedaulatan nasional.


“Pada 2020, BSSN mendeteksi 495.337.202 serangan siber terjadi di Indonesia dengan serangan terbanyak berupa malware trojan yang dapat merusak suatu sistem ataupun mencuri data,” ujar Plt. Kepala Pusopskamsinas BSSN, Adi Nugroho.


Laporan ini juga memberikan tips dan saran untuk mencegah dan menanggulangi serangan-serangan siber. Informasi pada laporan ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum, pelajar/mahasiswa, peneliti, dan praktisi bidang teknologi informasi. Buku “Laporan Tahunan Monitoring Keamanan Siber 2020” dapat diunduh melalui laman resmi BSSN : https://bssn.go.id/MonitoringKamsiber2020.

Sumber : https://inforial.tempo.co/info/1004559/bssn-malware-trojan-dominasi-serangan-siber-di-2020

DAPATKAN LAPORAN LENGKAP NYA DENGAN MENGISI DATA DI BAWAH INI :



Comments