CEK FAKTA: Hoaks WHO Perbaharui Kriteria Usia

Warga Berkumpul di JPO Tanpa Atap Sudirman. ©2021 Liputan6.com/Faizal Fanani

Informasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan kriteria usia terbaru beredar di media sosial. Informasi itu menyebutkan penentuan kriteria usia melalui studi tentang kualitas kesehatan dan harapan hidup rata-rata manusia di dunia.

"Alhamdulillah 50 bukan lansia
WHO Mengeluarkan Kriteria Baru Kelompok Usia

1. 0 - 17 tahun: Anak-anak di bawah umur
2. 18 - 65 tahun: Pemuda
3. 66 - 79 tahun: Setengah baya
4. 80 - 99 tahun: Orang tua
5. 100 tahun ke atas: Orang tua berusia panjang."

Penelusuran


Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, informasi WHO tetapkan kriteria usia terbaru adalah hoaks.

Dalam situs resmi WHO berjudul "Adolescent health in the South-East Asia Region", dijelaskan kriteria usia menurut WHO.

Dalam situs tersebut dijelaskan usia 10 sampai 19 tahun termasuk kriteria pemuda dan 15 sampai 24 tahun termasuk remaja.

Kemudian dalam artikel AFP Fact Check berjudul "United Nations has not classified 18 to 65-year-olds as ‘youth’" pada 30 April 2021, dijelaskan kriteria usia menurut WHO.

Penasihat komunikasi untuk Dana Kependudukan PBB, Roy Wadia, mengatakan informasi seperti itu adalah hoaks.

"Ini adalah informasi yang salah. Kami menegaskan usia 60 tahun ke atas sebagai orang yang lebih tua," kata Roy Wadia.

Kesimpulan

Informasi WHO tentukan kriteria usia terbaru adalah hoaks. WHO masih menggunakan kriteria usia yang sudah ada.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. [lia]

Sumber : https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-hoaks-who-perbaharui-kriteria-usia.html