Kelompok Hacker Rusia Lancarkan Serangan Siber terhadap Ilmuwan Nuklir AS

Kelompok peretas komputer asal Rusia, Cold River, dilaporkan menargetkan tiga laboratorium penelitian nuklir di Amerika Serikat musim panas lalu.

Menurut laporan Reuters, serangan peretasan dilakukan pada bulan Agustus hingga September 2022, saat Presiden Rusia Vladimir Putin mengindikasikan bahwa pihaknya bersedia menggunakan senjata nuklir untuk mempertahankan wilayahnya. Serangan peretasan itu menargetkan laboratorium nuklir Amerika Serikat, diantaranya Brookhaven (BNL), Argonne (ANL) dan Laboratorium Nasional Lawrence Livermore (LLNL).

Modusnya adalah dengan membuat halaman login palsu untuk setiap institusi, untuk mendapatkan kata sandi para ilmuwan nuklir AS.

Menurut peneliti keamanan dunia maya dan pejabat pemerintah barat, Cold River sendiri telah meningkatkan serangan peretasannya terhadap semua pihak yang mendukung Ukraina sejak Rusia memulai operasi militernya pada akhir Februari 2022 kemarin.

Serangan siber terhadap laboratorium AS itu juga terjadi ketika tim ahli PBB memasuki wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia untuk memeriksa pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa, Zaporozhye, untuk menaksir risiko terjadinya bencana kebocoran dan radiasi saat pasukan Rusia terlibat kontak senjata dengan pasukan Ukraina di dekat fasilitas tersebut.

Pada 2016 lalu, Cold River diduga melancarkan serangan siber terhadap kantor luar negeri Inggris. Kelompok hacker itu juga terlibat dalam lusinan insiden peretasan terhadap tokoh-tokoh penting dunia dalam beberapa tahun terakhir.

“Ini adalah salah satu grup peretasan terpenting yang belum pernah Anda dengar,” kata Adam Meyer, wakil presiden senior intelijen di perusahaan keamanan siber AS CrowdStrike.

“Mereka terlibat langsung mendukung operasi informasi Kremlin,” tambahnya.

Sumber : https://m.jitunews.com/read/159704/kelompok-hacker-rusia-lancarkan-serangan-siber-terhadap-ilmuwan-nuklir-as/

Comments