Sejauh ini guna memberikan eduksai penting kepada masyarakat Kementerian Kominfo dan DPR telah menggelar seminar online bertajuk Keamanan Berinternet: Mencegah Penipuan di Ranah Daring.
Tiga narasumber dihadirkan, yakni, Bachrudin Ansori (anggota komisi I DPR RI), Sabilillah Ardie BSC (Bupati Tegal) dan Wahyu Wary Pintoko, SPT MSi (dosen dan praktisi komunikasi).
Dalam paparannya, Bachrudin Ansori menyampaikan kendati perlindungan data pribadi (PDP) sudah ada, namun masih banyak sekali pengguna internet yang terkena penipuan.
“Hal ini disebabkan karena masih banyak sekali yang belum sadar dan paham menggunakan internet dengan baik dan benar, seperti tidak adanya privasi terkait data pribadi yang dengan mudahnya bisa kita sebar sehingga orang lain dapat melihat dan akhirnya data kita disalahgunakan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia ketahui aturan-aturan di negara buka dan baca UU PDP dengan baik,” katanya, Kamis (23/2/2023).
Hal senada diunkapkan Sabilillah Ardie, yang mempertanyakan penggunaan aplikasi apakah aman untuk semua orang.
“Intinya kita sebagai pengguna internet harus selalu waspada dalam menggukan, waspada dalam memanfaatkan. Selain itu waspada mencapai tujuan dalam penggunaan internet, agar penggunaan dan pencapaian dapat optimal dan aman,” terangnya.
Sedangkan, Wahyu Wary Pintoko menambahkan beberapa hal terkait kejahatan internet seperti phishing, account take over, social engineering, ID theft dan scam.
“Dalam hal ini sikap yang harus dimiliki kita sebagai pengguna media sosial agar terhindar dari kejahatan digital yaitu teliti, waspada, cross check dan tenang,” tuturnya.
Dikatakannya, kerugian yang dialami dari kejahatan digital dapat berupa materil (uang, barang dan benda fisik lainnya) immateril (waktu serta kebocoran data pribadi).
Comments
Post a Comment