Jangan sembarangan mengisi daya baterai atau ngecas HP dengan colokan USB di tempat umum seperti kafe. Ternyata, ada bahaya malware yang mengintai bagi perangkat tersebut.
Peringatan tersebut diungkapkan oleh FBI. Lembaga tersebut meminta masyarakat tak menggunakan colokan umum gratis, karena pelaku keamanan siber punya cara untuk membajaknya.
Menurut FBI, para pelaku berhasil menginfeksi colokan umum itu dengan malware. Ini membuat mereka dapat mengakses ponsel, tablet, dan komputer para korbannya.
"Aktor jahat menemukan cara menggunakan porta USB publik untuk memasukkan malware dan perangkat lunak pemantauan pada perangkat," tulis kantor Denver FBI dalam tweetnya, dikutip dari CNBC Internasional, Selasa (11/4/2023).
Peringatan yang sama terkait juice jacking sudah pernah diungkap oleh Komisi Komunikasi Federal (Federal Communications Commision/FCC) sejak tahun 2021 lalu.
FCC menjelaskan para pelaku dapat meretas perangkat dengan kabel USB yang sudah dimodifikasi dengan software untuk mencari id pengguna hingga password.
Lembaga tersebut, sama seperti FBI, juga memperingatkan masyarakat untuk menghindari menggunakan stasiun pengisian daya tersebut.
Comments
Post a Comment