Melihat data dari IoT Analytics di Juni 2024, terkait dengan pergerakan enterprise technology di tahun 2019-2025. Kita menemukan pergerakan yang menarik.
- Cybersecurity. Sudah jelas ini mendadak menjadi konsentrasi semua perusahaan. Di Indonesia sendiri telah dimulai sejak UU ITE, UU PDP dan sekarang maraknya kasus cyber threat di lingkungan perusahaan. Membuat semua pihak siaga untuk mempersiapkan diri. Konsentrasi kami di Asosiasi Pengusaha TIK NAsional lebih kepada Cybersecurity Awareness, karena inilah yang paling lemah yang ada.
- Process Automation. Ini juga menarik dan meningkat pesat, karena sekarang bicara otomatisasi. Maka produk seperti TIBCO, IBM, SAP, Automation Anywhere, UIPATH, hingga GLEEMATIC ada di market.
- IT Software (ERP-CRM) bergerak turun dari prioritas pertama di tahun 2019 ke peringkat ke tiga di tahun 2024-2025. Memang kita harus akui dengan berbagai solusi yang lebih terjangkau, sekarang ini ERP tidak harus menggunakan brand besar seperti SAP. Tapi solusi untuk small-medium enteprise (dan ini yang terbanyak di Indonesia juga) justru dikuasai oleh banyak produk lain yang umumnya kita lihat di market saat ini. Mungkin untuk market Indonesia, bila bicara produk solusi yang banyak digunakan berfokus pada fungsi utama akunting, sebagai core utama dari perusahaan. Maka solusi seperti ZAHIR ACCOUNTING , ACCURATE.ID , JURNAL.ID dan juga PAPER.ID . Beberapa dari mereka juga adalah anggota kami Asosiasi Pengusaha TIK Nasional . Pemain global pun turun ke market SME ini, seperti ZOHO.COM dan BITRIX24.COM yang juga telah lama ada di Indonesia. Kami sendiri pernah menjual solusi VTIGER.COM yang berfokusi di CRM. Pertanyaan yang penting adalah adakah partner implementasi dan training di Indonesia, karena ini kunci keberhasilkan implementasi dan dukungan jangka panjang atas produk.
- AI/ML ini sedang marak juga. Banyak perusahaan mencari tahu cara menggunakan AI untuk bisnis mereka. Inilah konsentrasi kami di asosiasi Indonesia Artificial Inteliigence Society (IAIS)
5. IoT tetap menjadi perhatian utama. Karena memang dalam kegiatan usaha perusahaan, pasti sedikit banyak ada terkait dengan Internet of things, penggunaan internet dan device di berbagai tempat.
6. IT Infrastructure pastinya tidak akan pernah surut. Setelah gegap gempita cloud dalam sepuluh tahun terakhir, perusahaan akhirnya sadar, bahwa biaya untuk cloud sangat tinggi, dan mereka kembali membangun data center dan jaringan mereka. Terutama untuk data yang bernilai tinggi.
7. Digital Customer Experience juga mendapatkan porsi penting. Perusahaan mulai memikirkan untuk memaksimalkan ini. Mendapatkan input dari berbagai sistem terkait customer experience.
8. Cloud. Seperti yang saya katakan, cloud telah memegang peranan penting. Banyak UKM / Small Medium Enteprirse terbantu sekali dengan adanya cloud. Mereka bisa membangun server dalam waktu singkat. Membangun aplikasi dalam waktu cepat. Serta memaksimalkan potensi cloud. Contoh sederhana, tanpa terasa, kami sudah 10 tahun menggunakan accounting berbasis cloud. Sangat mudah.
Namun memang harus diperhatikan, ketergantungan kepada salah satu cloud provider harus dihindarkan. Sehingga multi-cloud hingga hybrid cloud sekarang menjadi pilihan. Untuk yang memiliki dana cukup mereka cenderung private cloud.
9. IT / OT Convergence. Ini pun mulai marak. Tidak ada batasan jelas lagi, semua menyatu. Semua ini dikarena semua berbasis IP. Oleh karena itu software dan sistem SCADA tidak lagi rumit dan mahal.
10. Sustainability. Sekarang ini menjadi perhatian penting. Karena bicara keberlangsungan usaha dan bumi kita. Bagaimana usaha kita bisa tetap bisa berlangsung tanpa mengganggu bumi kita dalam jangka panjang.
11. Supply Chain ini akan menjadi tantangan. Ini mulai dipikirkan. Kita akan melihat banyak tantangan karena selain ini isu global, kita akan tetap perlu barang dari negara lain.
Semua ini memang menarik untuk dibahas. Dan kita akan membahasnya dalam kegiatan mendatang di akhir bulan juli 2024.
Maksimalkan Keamanan, Efisiensi dan Produktivitas Bisnis Anda Melalui Transformasi Digital di DTI-CX 2024!
(Didukung penuh oleh APTIKNAS)
Apakah Anda ingin memastikan bahwa perusahaan Anda tetap kompetitif di era digital? Dapatkan wawasan mendalam dan solusi praktis untuk menghadapi tantangan transformasi digital di Konferensi DTI-CX 2024. Daftar melalui link berikut untuk mendapatkan akses GRATIS menuju area pameran: https://bit.ly/dti24_aptiknas
�� Tanggal: 31 Juli - 1 Agustus 2024
�� Tempat: Jakarta Convention Center (JCC) - Senayan
Temukan produk-produk dan inovasi teknologi terbaru yang dapat menyelamatkan data penting Anda, penyimpanan aset digital berharga, efisiensi kinerja dan mendorong pertumbuhan bisnis Anda! Bergabunglah dengan lebih dari 200 pembicara terkemuka yang akan membahas berbagai solusi teknologi terkini, termasuk:
✅ Cyber security
✅ Cloud Solutions
✅ Data Management
✅ Artificial intelligence
✅ Enterprise Solution
Daftar sekarang dan pelajari kemajuan terbaru dalam transformasi digital yang akan mengubah masa depan bisnis dan institusi Anda!���� Informasi lebih lanjut: www.digitaltransformation.co.id
Sumber: https://www.linkedin.com/pulse/fokus-enterprise-di-2019-2025-dibicarakan-dti-cx-nanti-christian-pjelc?utm_source=share&utm_medium=member_android&utm_campaign=share_via
Comments
Post a Comment